Raih Tiga Peringkat Terbaik, Wakil Ketua PA Boyolali Hadiri Champion Meeting 2022 di Bali
Raih Tiga Peringkat Terbaik, Wakil Ketua PA Boyolali Hadiri Champion Meeting 2022 di Bali
Sebagai wujud apresiasi kepada para peraih peringkat terbaik Pendidikan dan Pelatihan yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Manajemen dan Kepemimpinan tahun 2020-2021, Balitbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI menyelenggarakan Champion Meeting Mahkamah Agung tahun 2022 yang diselenggarakan di Bali.
Kegiatan yang dilaksanakan sejak tanggal 13 s.d. 17 Januari 2022 ini diikuti oleh 530 peserta dari 4 lingkungan peradilan dan dibuka langsung oleh Ketua Mahkamah Agung RI, Yang Mulia Prof. Dr. H. M. Syarifuddin, S.H., M.H. yang dirangkai dengan penyerahan 2 (dua) rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) berupa “Rekor Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Terbanyak Secara Daring dalam Kurun Waktu 2 Tahun” dan “Rekor Pemberian Penghargaan Kepada Peserta Terbanyak Peraih Prestasi Terbaik Hasil Pelatihan”.
Dalam sambutannya, Ketua Mahkamah Agung RI memberikan apresiasi kepada seluruh peseta serta Balitbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI selaku penyelenggara. “Pertemuan para peseta pelatihan terbaik ini merupakan terobosan yang sangat spektakuler dilakukan oleh Diklat Menpim dibawah kepempinan Edward Simarmata, sekaligus menjadi catatan penting dalam sejarah perjalanan Mahkamah Agung”, ungkapnya.
Wakil Ketua Pengadilan Agama Boyolali, Muadz Junizar, S.Ag., M.H., juga berkesempatan mengikuti kegiatan ini sebagai peserta dengan peringkat terbaik dalam 3 (tiga) pelatihan yang diikutinya, yaitu Diklat Mentoring Leader, Diklat Komunikasi Media Sosial dan Diklat Basic Editing Video.
Dalam kesempatan itu, Muadz mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan serta memotivasi aparatur PA Boyolali untuk terus meningkatkan kompetensi serta berusaha untuk melakukan yang terbaik. “Sebuah kehormatan bisa menjadi salah satu dari 530 orang champion yang berkesempatan mengikuti even yang besar ini, samoga bisa menjadi motivasi bagi rekan-rekan di PA Boyolali untuk terus mengembangkan kompetensi dengan mengikuti berbagai kesempatan diklat yang diselenggarakan oleh internal Mahkamah Agung maupun lembaga lain, serta mampu menularkan kemampuannya kepada orang lain demi peningkatan kinerja PA Boyolali”, pungkasnya.
